Selama ini Facebook dikenal sebagai situs yang bisa mengumpulkan banyak teman. Namun dengan adanya penelitian baru-baru ini, jejaring sosial besutan Mark Zuckerberg itu bisa jadi berubah menjadi situs pertemanan yang menghilangkan teman.
Hal ini didasarkan pada penelitian yang dilakukan oleh David Houghton dan rekan-rekannya dari University of Birmingham, Inggris. Peneliti tersebut telah menemukan kaitan penyebaran jumlah dan subjek foto di Facebook yang berdampak pada tingkat hubungan dan keintiman relasi seseorang dengan mensurvei lebih dari 500 pengguna Facebook .
Mereka menemukan pengguna Facebook yang berulang kali menampilkan foto-foto berisiko baik yang terkait dengan dirinya sendiri atau orang lain dapat merusak hubungan dengan teman-teman, kerabat atau pun teman-teman yang tidak berkaitan langsung denga foto-foto itu. Bahkan orang-orang yang memiliki relasi yang intim seperti rekan kerja atau teman dekat juga berisiko kehilangan teman dekatnya jika terlalu kebanyakan berbagi momen foto di jejaring sosial.
"Hal ini dikarenakan baik pengunggah foto, teman, kerabat atau orang lain yang dibagikan foto tidak memiliki relasi yang baik," ungkap Houghton, seperti dilansir Telegraph, Kamis, 8 Agustus.
Houghton juga mengingatkan kalau setiap informasi yang ditampilkan di Facebook tidak hanya dilihat oleh teman-teman sendiri, tapi juga rekan kerja, keluarga, kolega dan kenalan lain. "Setiap kategori ini akan memiliki sudut pandang yang berbeda dalam mencerna informasi yang dibagikan."
Penulis Ben Marder dari University of Edinburgh menyarankan agar setiap orang berpikir dua kali sebelum berbagi foto atau tautan dengan teman atau orang lain di jejaring sosial. "Hati-hati dan pikirkan dampak yang timbul dari informasi yang Anda sebarkan."
Sumber:
http://www.tempo.co/read/news/2013/08/09/215503385/Ini-Dia-Akibat-Kebanyakan-Sharing-Foto-di-Facebook
Tidak ada komentar:
Posting Komentar